Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

SQL Server Where In untuk Microsoft

SQL Server adalah sistem perangkat lunak manajemen berbasis data relasional (RDBMS) yang termasuk dalam program Microsoft. Biasanya server ini digunakan dalam dunia bisnis dengan database berukuran kecil hingga sedang untuk membuat database reflektif atau grup administratif. Namun, SQL Server sekarang dapat digunakan untuk database besar.

Dengan kata lain, SQL Server adalah database untuk membuat database dan ringkasan keuangan. Untuk mempelajari lebih lanjut, saya akan menjelaskan terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan SQL Server, kemudian menjelaskan cara membuat database SQL Server di PC.

Keuntungan dan kerugian dari SQL SERVER

Setiap aplikasi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut kelebihan dan kekurangan SQL Server.

• Mudah digunakan pada komputer dengan sistem operasi Windows 32-bit atau 64-bit. Mulailah dengan Windows XP, 7 dan lainnya. Jadi, keamanannya terjamin.

• Kodenya rumit. Namun, Anda pasti dapat menggunakannya sesuka Anda. Jadi tidak perlu mengetahui kode tambahan apa pun.

• Data dapat dibackup sehingga data Anda tidak akan hilang.

• Server berjalan di .NET, sehingga sulit dijalankan dengan program lain.

• Produk Microsoft terkenal mahal. Oleh karena itu jika anda membeli software Server ini dengan harga yang mahal, wajar saja. Menurut saya cocok dan sebanding dengan tools yang sudah ada di dalamnya.

Cara membuat database server ini

• Unduh dan instal perangkat lunak program manajemen SQL Server. Anda bisa mendapatkannya secara gratis melalui halaman resmi Microsoft.

• Jika sudah didownload, buka programnya dan Anda akan dihadapkan pada pilihan server mana yang akan dikoneksikan. Jika Anda membuat data berbasis lokal, isikan "Database Name" dan "Authentication Type" dengan tanda titik (.) pada "Windows Authentication". Kemudian klik Hubungkan.

• Temukan direktori database setelah terhubung ke server yang Anda pilih sebelumnya. Tampilan Object Explore akan terbuka di sisi kiri layar. Klik ikon tombol tambah (+) dan pilih direktori bahasa.

• Klik New Database untuk membuat database baru. Maka akan muncul halaman baru dan masukkan nama yang anda inginkan. Kemudian, simpan pengaturan lainnya.

• Jika nama database anda sudah dibuat maka akan muncul dua file yaitu Log (memantau perubahan di database) dan Data (menyimpan semua data di database).

• Klik OK dan database baru akan muncul di direktori database. Kemudian buat file tabel yang akan menyimpan informasi yang Anda masukkan ke dalam database.

• Kemudian, Anda perlu membuat master key sebagai nomor ID Anda. Ini akan memudahkan Anda untuk mencari data dengan memasukkan nomor ID.

• Setelah dibuat, Anda hanya perlu memahami struktur database yang Anda buat. Database terdiri dari kolom dan baris yang mirip dengan yang ada di Microsoft Excel.

• Jangan lupa untuk menyimpan data yang Anda buat sebelum menyimpan data.

• Jika Anda ingin mengambil data, Anda dapat menggunakan kueri. Pastikan data yang Anda buat lengkap.

Mungkin itu saja komentar di SQL Server Where In. Semoga membantu dan bermanfaat.